Akses pengaturan konfigurasi global dari panel kontrol atau dari menu Site -> Global Configuration seperti yang ditunjukkan pada Digram 1.
Diagram 1
Ada tiga tab: Situs, Sistem dan Server.
Pengaturan Situs terkait pengaturan Main Site, pengaturan artikel dan pengaturan SEO.
Pengaturan Sistem berkaitan dengan pengaturan Sistem, pengaturan pengguna, pengaturan Media, pengaturan Debug, pengaturan dan pengaturan Sesi Cache.
Pengaturan Server terkait dengan pengaturan server, FTP pengaturan, pengaturan database dan pengaturan Mail.
Situs
Ada pengaturan beberapa parameter di bawah tab Situs seperti yang ditunjukkan pada Diagram 2.
Diagram 2
Pengaturan situs
Situs Offline: Pengaturan ini akan mengubah Pengunjung situs Anda dan pengguna tidak akan dapat mengakses situs utama Anda. Hanya Administrator akan dapat melihat situs. Hal ini berguna jika Anda melakukan setiap perawatan utama di situs Anda.Ketika pengunjung datang ke situs Anda, mereka akan melihat pesan yang menyatakan: Situs ini down untuk pemeliharaan. Silahkan periksa kembali lagi nanti. Informasi ini dapat diubah dengan mengubah 'Pesan Offline parameter berikutnya pengaturan situs. Pengaturan default adalah Tidak.
Pesan offline: Anda bisa masuk ke sini sedikit pesan, akan ditampilkan di situs, bagi pengunjung Anda jika situs Anda sedang offline. Ini membantu saat mengumumkan tanggal peluncuran dan informasi lainnya.
Site Name: Ini adalah nama situs yang telah Anda masukkan pada saat langkah-langkah instalasi Joomla1.5 (Step6: Konfigurasi Utama). Di sini, Anda dapat mengubah parameter apa pun paling mencerminkan kehadiran online Anda.
Standar WYSIWYG Editor: WYSIWYG singkatan dari "Apa yang Anda lihat adalah apa yang Anda dapatkan". Secara default, TinyMCE adalah editor default terinstal. Hal ini digunakan setiap kali area editor dimuat untuk misalnya saat membuat artikel dan konten lainnya.
Daftar Length: ini mengacu hanya kepada pengguna yang memiliki akses ke panel administrasi. Ini digunakan untuk mengontrol jumlah item Anda dapat melihat pada satu waktu ketika melihat hal seperti daftar artikel. Hal ini juga dapat dikontrol saat melihat daftar. Untuk egIf Anda memiliki 40 halaman artikel maka Anda akan memiliki dua halaman karena panjang daftar default adalah 20. Anda dapat mengubah ini di mana saja 5 sampai 100 secara bertahap dari 5. Ini adalah pengaturan global yang berlaku untuk semua daftar di panel administrasi termasuk modul, plugin, template dll Secara default, ini diatur ke 20.
Length feed: Ini adalah nomor standar item yang akan ditampilkan dalam feed situs Anda. Jika Anda mengatur ini sampai 5, kemudian feed semua akan memiliki hanya 5 artikel di dalamnya, tidak peduli berapa banyak Anda benar-benar memiliki dalam Kategori Anda artikel.
Pakan Email: hanya akan berlaku untuk Atom dan RSS feed yang telah penulis e-mail pilihan di dalamnya. Anda dapat mengatur ini untuk baik Penulis e-mail untuk menggunakan setiap email penulis dalam newsfeed atau Situs E-mail untuk memasukkan 'Mail dari' situs alamat email untuk setiap artikel.
Metadata Pengaturan
Situs Meta Description global: Ini adalah deskripsi dari situs yang diindeks oleh spider mesin pencari atau, dengan kata lain, ini digunakan sebagai deskripsi situs global dalam meta data Anda. Ini dapat diubah pada tingkat artikel juga.Situs global Meta Keywords: Kata kunci ini menggambarkan situs dan merupakan dasar untuk meningkatkan kemampuan kemampuan laba-laba mesin pencari untuk mengindeks situs atau dengan kata lain ini digunakan sebagai kata kunci situs global dalam meta data Anda. Ini dapat diubah pada tingkat artikel juga.
Tampilkan Meta Title Tag: Jika di set yes, maka hal itu menunjukkan informasi Meta setiap artikel. Informasi Meta digunakan oleh spider mesin pencari ketika mengindeks situs. Setiap artikel dapat memiliki Meta sendiri informasi data (ditetapkan dalam panel Informasi Metadata saat membuat atau mengedit artikel).
Tampilkan Tag Author Meta: Jika di set yes, maka itu menunjukkan informasi yang Penulis Meta untuk artikel dan digunakan oleh spider mesin pencari ketika mengindeks situs.
SEO Pengaturan
SEO singkatan dari Search Engine Optimization.Search Engine Friendly URL: Bila diatur ke Ya, URL yang ditulis ulang untuk menjadi lebih ramah untuk Spider Search Engine.
Sebagai contoh, URL: www.example.com/index2.php?option=com_content&view=section&id=24.
Ketika SEF URL diatur ke yes URL di atas akan berubah menjadi: www.example.com / alias.html.
Sebagian besar barang yang dibuat di Joomla memiliki kotak Alias di mana sebuah mesin pencari URL ramah dapat disisipkan. Pengaturan default adalah Tidak.
Use Apache mod_rewrite: Bila diatur ke Ya, Joomla akan menggunakan pengaturan mod_rewrite Apache saat membuat Search Engine Friendly URL. Anda harus menggunakan file htaccess yang disediakan dengan Joomla. Untuk menggunakan pengaturan ini. Untuk menggunakan file ini, mengubah nama file htaccess.txt (ditemukan dalam direktori root) untuk. Htaccess. Secara default, pengaturan ini diatur ke Tidak.
Tambahkan akhiran ke URL:. Jika diatur ke ya, maka akan ditambahkan html di setiap akhir URL. Yang pada gilirannya mengubah URL Anda dari www.example.com / artikel-nama ke www.example.com / artikel-name.html. Pengaturan default adalah Tidak.
Sistem
Ada pengaturan beberapa parameter di bawah tab System seperti yang ditunjukkan dalam Diagram 3.
Diagram 3
Sistem Pengaturan
Kata Rahasia: Kode ini dihasilkan ketika pertama kali diinstal Joomla dan tidak berubah. Hal ini digunakan secara internal oleh Joomla untuk tujuan keamanan.Anda harus mengubah ini untuk memastikan bahwa website Anda adalah aman.
Dalam rangka untuk mengubah Firman Rahasia JoomlaRoot Anda pergi ke / dan configuration.php terbuka di editor, pergi ke baris 14 dan mengedit baris ini: var $ secret = 'feM9ufFYpsfKvWqd'; -> Ubah kode feM9ufFYpsfKvWqd ke sesuatu yang lain.
Jalur Log folder: Ini menunjukkan Anda di mana file log berada pada server Anda. Joomla! installer akan secara otomatis mengisi folder ini. Anda juga dapat mengubah lokasi untuk menjaga log pribadi. Untuk melakukan hal ini, mengubah nama folder log untuk sesuatu yang lain.
Aktifkan Layanan Web: RPC ini memungkinkan komunikasi di situs Anda. Banyak ekstensi pihak ketiga membutuhkan ini harus diaktifkan untuk bekerja dengan baik.
Bantuan Server: The Joomla Tempat mencari informasi bantuan saat Anda mengklik tombol Bantuan biasanya terletak di atas - kanan halaman Administrator. Secara default, ia menggunakan situs Joomla! 'S membantu utama. Pengaturan ini juga menentukan bahasa apa yang akan digunakan.
Pengguna Pengaturan
Izinkan User Registration: Opsi ini, jika diatur ke ya, itu memungkinkan pengguna untuk mendaftar di situs Anda dan mendapatkan akses ke fungsi yang memerlukan status kelompok pengguna terdaftar. Pengaturan standar adalah Ya.Tipe Pengguna Registrasi baru: Jika Biarkan User Registration diatur ke Ya, maka pengaturan ini akan menentukan kelompok pengguna default untuk pengguna baru yang mendaftar di website Anda. Pengaturan default adalah Terdaftar.
Pengguna Aktivasi Account Baru: Jika Anda mengatur ini untuk ya, pendaftaran baru Anda akan memerlukan validasi. Ini berarti bahwa ketika seorang pengguna mendaftar di situs Anda, e-mail akan dikirim, berisi link ke alamat web, ke alamat e-mail yang digunakan untuk pendaftaran dalam rangka untuk mengkonfirmasi keabsahan informasi yang dimasukkan dalam registrasi bentuk. Pengguna harus ikuti link ini untuk mengaktifkan / akunnya. Secara default, pengaturan ini diatur ke Ya.
Front-end Parameter User: Joomla! 1,5 memiliki opsi front-end editing dan fitur lain didedikasikan untuk pengguna Front-end. Anda dapat mengatur ini untuk ya jika Anda ingin pengguna Anda untuk memiliki akses pilihan Front-end. Pengaturan default adalah Tampilkan.
Media Pengaturan
Ekstensi Hukum (Jenis File): ini memungkinkan Anda untuk mengontrol ekstensi file yang dapat di-upload melalui media manager. Hal ini dapat membantu dari memiliki file berbahaya upload ke situs Anda. Secara default, ketika Joomla terinstal, gambar dasar dan file dokumen yang diizinkan.Ukuran Maksimum: ini memungkinkan Anda untuk mengatur ukuran maksimum untuk upload. PHP juga memiliki pengaturan sendiri itu untuk ukuran maksimum. Hal ini diatur secara default untuk 10 MB.
Path to Media Folder: Path di mana non-gambar file media berada, termasuk video dan file dokumen. Anda dapat membuat folder baru untuk menggunakan dengan Media Manager dan masukkan path ke folder yang di sini tapi tidak menghapus atau mengubah nama yang ada "/ images" folder pada server Anda jika tidak maka akan menyebabkan kesalahan. Default adalah "/ gambar".
Jalan ke Folder Image: Path di mana gambar disimpan. Anda dapat membuat folder baru untuk menggunakan dengan Media Manager dan masukkan path ke folder itu di sini. Jika Anda ingin mengakses folder ini dari Media Manager, baik menggunakan nilai default atau membuat folder baru sub-folder dari folder Media Manager tetapi tidak menghapus atau mengubah nama "gambar / cerita" ada folder pada server Anda jika tidak maka akan menyebabkan kesalahan. Default adalah "/ images / cerita".
Membatasi Upload: ini membatasi hak untuk meng-upload gambar hanya untuk pengguna yang memiliki kelompok pengguna yang lebih rendah dari Manajer. Anda harus menetapkan ini untuk 'ya' karena memungkinkan Anda untuk dengan aman memilih Manajer dapat dipercaya, Penerbit dan Administrator untuk website Anda. Pengaturan standar adalah Ya.
Pengguna Tingkat minimum untuk Media Manager: ini menetapkan tingkat pengguna minimum untuk mendapatkan akses ke Media Manager di ujung depan. Pengguna di grup ini atau kelompok yang lebih tinggi akan dapat mengakses Media Manager.
Periksa MIME Jenis: ini memungkinkan Anda untuk mengontrol jika Joomla harus memeriksa jenis MIME dari file upload melalui media manager. Pengaturan standar adalah Ya.
Hukum Gambar Ekstensi (File Types): ini memungkinkan Anda untuk membatasi jenis gambar yang dapat di-upload. Ini beroperasi dengan memeriksa header file gambar. Secara default, Joomla hanya memungkinkan bmp, gif, jpg, png.
Diabaikan Ekstensi: Ini set yang ekstensi diabaikan untuk MIME memeriksa jenis dan membatasi upload. Secara default, tidak ada ekstensi yang diabaikan.
Jenis MIME Hukum: ini menetapkan daftar jenis MIME untuk upload hukum. Secara default, Joomla secara otomatis mencakup beberapa jenis file standar tetapi, pengaturan ini hanya aktif jika Anda memiliki Periksa Jenis MIME diatur ke 'Ya'.
Jenis MIME Ilegal: ini menetapkan daftar ilegal jenis MIME untuk upload. Secara default, Joomla secara otomatis blok tipe MIME HTML tapi, yang tidak diijinkan untuk diupload jika "Jenis MIME Periksa" diaktifkan.
Aktifkan Uploader Flash: Ini diatur ke 'Ya' secara default. Mengubahnya ke 'Tidak' karena itu tidak dapat diandalkan dan banyak tergantung pada versi apa Flash Player yang telah diinstal. Jadi, sebagian besar waktu itu mungkin tidak bekerja.
Debug Pengaturan
Debug Sistem: ini mengontrol apakah atau tidak untuk menampilkan pesan sistem debug. Bila diatur ke Ya, alat ini akan memberikan informasi diagnostik, terjemahan bahasa, dan kesalahan SQL. Jika ada masalah atau kesalahan terjadi, mereka akan ditampilkan di bagian bawah setiap halaman, baik di front-end dan back-end.Catatan: Ini harus digunakan hanya dalam pengujian dan fase bangunan.
Debug Bahasa: ini mengontrol apakah atau tidak untuk menampilkan pesan bahasa debug. Jika ini diset ke 'Ya' dan Sistem Debug untuk 'Tidak', Anda tidak akan mendapatkan informasi yang relevan untuk membantu Anda memperbaiki kesalahan potensial di website Anda.
Pengaturan Cache
Cache: Pengaturan ini menetapkan apakah cache situs diaktifkan atau tidak. Jika ini diset ke 'Ya', ia akan membuat file statis untuk website Anda untuk mengurangi beban pada database MySQL Anda. Hal ini berguna jika Anda memiliki banyak pengunjung pada website Anda. Ini memastikan waktu loading lebih cepat, dan navigasi lebih cepat. Secara default, pengaturan adalah Tidak.Waktu cache: Pengaturan ini menetapkan panjang maksimum waktu (dalam menit) untuk file cache yang akan disimpan sebelum di-refresh. Pengaturan default adalah 15 menit.
Handler Cache: ini memungkinkan Anda untuk mengontrol bagaimana file caching disimpan. Ini memberikan Anda hanya satu pilihan Handler File.
Sesi Pengaturan
Sesi Lifetime: ini berlaku untuk pengguna dan administrator. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengontrol berapa lama sesi harus berlangsung. Setelah periode waktu pengguna yang log out. Pengaturan default adalah 15 menit.Handler Sesi: Pengaturan ini menentukan bagaimana sesi harus ditangani sekali pengguna menghubungkan dan log ke situs. Pengaturan default diatur ke Database.
Server
Ada pengaturan beberapa parameter di bawah tab Server seperti yang ditunjukkan pada Diagram 4.
Diagram 4
Server Settings
Path to Temp-folder: Ini adalah path ke folder temp yang digunakan untuk menyimpan file-file sementara. Ini diisi oleh default ketika Joomla diinstal. Anda dapat mengubah lokasi ini dan menentukan satu yang berbeda.Halaman Kompresi GZIP: GZIP dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan halaman untuk men-download dengan mengompresi output sebelum di-download. Pada saat yang sama, dapat meningkatkan beban situs Anda menghasilkan dengan perlu untuk kompres data pada setiap beban halaman. Pengaturan default adalah Tidak.
Error Reporting: Anda dapat mengubah jumlah pelaporan kesalahan bahwa Joomla tidak. Di lokasi produksi, itu sangat dianjurkan untuk memilikinya serendah mungkin. Cracker dapat menggunakan informasi yang dihasilkan oleh kesalahan untuk menemukan lubang ke situs Anda. Ada empat pilihan untuk fitur ini: Sistem standar, Tidak, Sederhana dan Maksimum. Selama tahap pengembangan, Anda dapat mengubahnya maksimum setelah itu Anda harus mengubahnya kembali ke default sistem. Secara default, pengaturan Default Sistem.
Angkatan SSL: Hal ini akan memaksa SSL (Secure Socket Layer) pada area tertentu dari situs Anda. Akses ke daerah-daerah akan hanya dengan menggunakan awalan https:// tetapi mengaktifkannya hanya jika server Anda mendukung seperti pilihan. Secara default, setting yang ada.
Pengaturan Lokal
Zona Waktu: Alat ini menetapkan tanggal dan waktu. Waktu yang ditetapkan harus di mana server situs berada. Anda dapat mengubah zona waktu default untuk situs Anda. Pengaturan default adalah (UTC 00:00) Waktu Eropa Barat, London, Lisbon, Casablanca.FTP Pengaturan
FTP singkatan dari File Transfer Protocol. Sebagian besar pengaturan ini ditetapkan selama instalasi Joomla awal.Aktifkan FTP: Pengaturan ini memberitahu Joomla menggunakan built-in fungsi FTP, bukan proses upload yang biasa digunakan oleh PHP.
FTP Host: Anda dapat memasukkan nama host ftp.
FTP Port: Anda dapat menentukan port FTP. Secara default, nilai di Joomla! Global Configuration adalah 21.
Username FTP: Anda dapat memasukkan Username FTP yang disediakan oleh penyedia hosting Anda, nama pengguna yang sama yang Anda gunakan untuk mengakses account ftp Anda.
FTP Password: Anda dapat memasukkan Password FTP yang disediakan oleh penyedia hosting Anda, password yang sama yang Anda gunakan untuk mengakses account ftp Anda.
FTP Root: Anda bisa masuk ke sini lokasi fisik di mana situs web Anda berada pada server. Jika Anda tidak yakin apa itu, Anda dapat menghubungi penyedia host Anda.
Pengaturan database
Basis Data Type: Tipe database yang akan digunakan. Pengaturan default adalah mysql.Hostname: Nama host dimana database tersebut berada. Hal ini biasanya diatur ke localhost untuk kebanyakan server. Hal ini dimungkinkan untuk nama host yang akan berlokasi pada server yang berbeda bersama-sama.
Username: username mysql untuk mengakses database.
Database: Nama database yang menyimpan semua bidang dan meja untuk Joomla 1.5.
Awalan database: Awalan yang digunakan sebelum nama tabel yang sebenarnya itu. Hal ini memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa instalasi Joomla di database yang sama. Pengaturan default adalah jos_, namun hal ini dapat diubah selama penyiapan awal dari Joomla.
Mail Pengaturan
Pengaturan Mail: Joomla memiliki 3 cara untuk mengirimkan situs e-mail.Surat PHP ini menggunakan fungsi mail yang dibangun ke dalam PHP dan adalah cara paling sederhana mailing.
SMTP ini menggunakan SMTP server situs dan merupakan cara yang paling aman dari mailing tetapi membutuhkan SMTP Anda memasukkan rincian login.
Sendmail ini menggunakan program Sendmail, yang biasanya digunakan saat menciptakan bentuk-bentuk email HTML tetapi membutuhkan memasuki jalan Sendmail Anda benar.
Pengaturan default adalah Fungsi PHP Mail.
Mail from: Alamat email yang digunakan oleh Joomla untuk mengirim email situs.
Dari Name: Nama Joomla akan digunakan saat mengirim email ke pengguna situs. Dengan ini, pengguna akan dengan mudah mengidentifikasi semua e-mail dari Anda. Secara default, Joomla menggunakan nama situs selama setup awal.
Sendmail Path: Path dimana program Sendmail berada. Hal ini biasanya diisi oleh Joomla selama setup awal. Jalan ini hanya digunakan jika Mailer diatur ke Sendmail.
Otentikasi SMTP: Jika server SMTP membutuhkan otentikasi untuk mengirim email, set ini ke Ya. Jika tidak meninggalkannya di No. Ini hanya digunakan jika Mailer diatur ke Sendmail.
SMTP Username: username digunakan untuk akses ke host SMTP. Ini hanya digunakan jika Mailer diatur ke Sendmail.
SMTP Password: password untuk menggunakan untuk akses ke SMTP host. Ini hanya digunakan jika Mailer diatur ke Sendmail.
SMTP Host: Alamat SMTP yang digunakan ketika mengirim email. Ini hanya digunakan jika Mailer diatur ke Sendmail.
Untuk membuat situs dalam modus offline
Setelah login ke panel administrasi Joomla, klik pada Global Configuration di panel kontrol seperti ditunjukkan pada Diagram 5 untuk mengakses pengaturan global joomla1.5.
Diagram 5
Secara default, pengaturan di bawah tab situs dibuka seperti yang ditunjukkan pada Diagram 6.
Mengatur parameter Situs Offline 'Ya'.
Klik pada ikon Simpan di sudut kanan atas tangan.
Diagram 6
Sekarang, situs diatur offline.
Updation sukses konfigurasi global ditampilkan seperti yang ditunjukkan pada Diagram 7.
Diagram 7
Catatan: Anda dapat menguji apakah situs tersebut telah berhasil ditetapkan offline dengan membuka browser dan mengetikkan URL website Anda.
0 komentar:
Posting Komentar